Just About You

Dear I....

Aku tidak tau harus memulai dari mana menjelaskan perasaan ini, saat kamu mengatakan sangat ingin dan ingin menjadi seorang suami

Aku tidak tau antara bahagia atau takut, takut jika suatu saat aku membuatmu bosan karna aku hanyalah Seorang wanita yang sedang belajar menjadi wanita seutuhnya

Aku hanya seorang dengan kekurangan yang amat banyak, hanya berusaha untuk belajar agar suatu saat kamu tidak punya alasan untuk meninggalkan ku

I .... taukah kamu bagimana aku menyebut namamu kepada rabb ku, walaupun kamu berjanji untuk hidup menua dengan ku tapi entahlah aku selalu takut, takut kamu berpaling, takut kamu menemuakan wanita lain yang menurutmu lebih bisa membuatmu bahagia

I .... taukah kamu jika setiap menatap wajahmu aku selalu menbacakan sholawat dengan gugup, berharap allah menjodohkan ku dengamu sampai syurga

I .... taukah kamu saat kamu membicarakan pernikahan kita, aku selalu gugup dan belajar lagi dan lagi agar bisa menjadi wanita yang pantas untuk kamu cintai sampai jannah,

I ...... Taukah kamu, jika suatu saat kita akan mengalami kesulitan Hidup aku tidak akan pernah takut, meskipun kamu hanya memberi ku makan 1 kali sehari aku tidak akan pernah mengeluh. Yang aku takutkan kamu tidak bisa menunaikan janjimu di hadapan Allah SWT untuk tidak menyakiti hati ku.

I ..... Apakah salah, seorang wanita yang fakir ilmu dan tidak sesolehah fatimah ini meminta agar kamu tidak akan pernah menduakan hatinya.

I ..... Aku selalu takut jika suatu saat gagal membuatmu bahagia, gagal membuatmu ridha terhadapku.


Dear Calon suami ku, saat ini kamu hanya sibuk memikirkan mahar untuk pernikahan kita dan aku sibuk memperbaiki diri agar tidak menjadi wanita yang kufur terhadap engkau dan  menjadi wanita yang solehah, . . .

Yaaa Malam ini, aku menangis T_T kita bisa melewati bulan dan tahun yang kemarin tapi kenapa aku begitu takut menunggu hanya untuk beberapa bulan,,,,

Aku takut Tuhan menjodohkan mu dengan wanita yang leeeeeebbiiiiihhhhh baik dari pada aku, aku takut tuhan membolak balikan hati kita,,, yaaaa aku begitu takut kehilangan kamu.

Aku tidak mengatakan dengan lantang begitu sangatttt ingin menjadi yang halal untuk mu,,, tapi taukah engaku I... setiap malam nama mu lah yang ku sebut di sepertiga malam ku dengan penuh keikhlasan di hadapan robb ku,

Yaaaa...
Aku tidak ada malunya wanita yang penuh dengan kekurangan ini mengemis kepadanya agar di mudahkan untuk kita menuju halal

Dear I....
Terima Kasih sudah selalu berusaha manjadi  Lelaki tampan, soleh, pekerja keras,tinggi dan putih hahahaaaa 

Dannnn juga Terima kasih Sudah berusaha membuatku percaya Bahwa Cetita Happy ending Dongeng itu nyata ❤

I’m an Introvert, but I’m not Anti-Social

I’m an Introvert, but I’m not Anti-Social......

Pernah dengar kata-kata itu ngga...? mungkin di jaman yang serba modern ini semua orang jarang memiliki sifat introvert ini, di dunia ini pun perbandingan introvert dan ekstrovert adalah 1:3.

Memang kadang para penyandang sifat introvert ini di anggap kurang baik bahkan banyak di keluhkan tapi mau bagaimana lagi itu lah tuhan menciptakan bentuk-bentuk manusia di bumi tidak ada ang mempunyai sifat yang sama bahkan kekurangan seseorang itupun tidak ada yang sama.

Sedikit penjelasan tentang introvert..... 

Introvert itu adalah sifat dan karakter seseorang yang cenderung menyendiri. Dia lebih suka duduk bersama secangkir teh atau kopi dalam satu tempat yang tenang. Mereka adalah pribadi yang tertutup dan mengesampingkan kehidupan sosial. Orang introvert selalu tertutup sama seseorang yang menurut mereka bukan wadah yang "tepat". Tapi ingat, Introvert bisa berubah menjadi kebalikannya seketika mereka ketemu dengan seseorang yang punya ketertarikan, hobi, dan cara komunikasi yang sama.

Dijelaskan bahwa yang membedakan Introvert dan Ekstrovert secara dasar adalah bagaimana cara mereka mengambil energi. Introvert mengambil energi dari lingkungan (diri) sendiri, sedangkan Ekstrovert mengambil energi dari lingkungan di luar dirinya sendiri. Singkatnya, sifat Ekstrovert lebih butuh rasa sosial, cahaya, kebisingan, dan ruang lingkup yang luas. Sedangkan Introvert lebih butuh secangkir kopi hangat dan ngumpul bareng sama beberapa teman dekat aja daripada pergi ke tempat yang penuh sama orang asing. Introvert benci basa-basi. Makanya, mereka senang sama perbincangan yang padat dan bersifat informatif. Introvert adalah pribadi yang “dalam”. (dalamnya dalam banget, :-D)

Kelebihan Seorang Introvert :

1). Introvert adalah teman yang loyal

Pernah dengar curhatan dari seorang introvert? eh.. gak pernah? kasian deh.. introvert orangnya tertutup dan penuh privasi jadi saat dia menceritakan tentang dirinya kepada kalian, itu berarti kamu adalah teman terbaiknya. introvert punya sedikit sahabat tapi gak bakal ngelepas sahabatnya begitu aja, jadi jangan kuatir kalau mereka menusukmu dari belakang, karna hal ini hampir gak mungkin, mereka adalah orang yang dapat dan pantas dipercaya lebih dari siapapun yang ada di dunia ini.

2). Introvert lebih fokus sama hal yang bersifat psikis daripada fisik

Mereka adalah orang-orang peka, tapi bukan sensian loh ya. Mereka seneng banget menjelajahi ruang pikirnya. Mereka baca buku, nonton tayangan yang menurut mereka bisa ngasah otak, karena mereka haus dengan segala hal yang berbau informasi. Itulah sebabnya kenapa mereka punya kekuatan konsentrasi yang baik, mereka cepat menangkap dan berintelegensi tinggi.

 3). Introvert adalah pemikir yang dalam. 

Mereka mampu melihat suatu hal dari segi manapun, berbeda dengan seorang Ekstrovert yang cenderung berpikir secara momentum saja. Selain itu mereka pandai dalam memilah sesuatu, baik itu hal kecil maupun besar, hal yang berguna maupun tidak.

"Kalo emang pemikiran Introvert sebaik itu, gimana kalo pas ngomong? Apa mereka bisa nyampein pesan secara detil kayak yang ada di pikirannya?"

Apabila ada dua orang Ekstrovert dan Introvert ditantang dengan satu pertanyaan, maka Ekstrovert akan ngejawab secara Hiperbola, sedangkan Introvert ngejawab dengan Akurat.

Contoh: Apabila dua orang Ekstrovert dan Introvert lagi makan siang dan se-meja bareng, maka seorang Ekstrovert akan berkata, “Ini makanan enak banget! Belum pernah saya nyobain yang seenak ini” lalu yang Introvert akan ngejawab, “Iya, enak.”

Itulah kenapa pribadi Ekstrovert selalu dianggap sebagai perusak survey dan bikin sebuah survey jadi nggak akurat. Ekstrovert itu lebay.

4).Seorang Introvert selalu bisa bersikap tenang menghadapi segala tekanan dan permasalahan.

Mungkin karena kebiasaan mereka yang menyendiri sehingga emosi mereka terlatih untuk tetap stabil. Mikir dulu sebelum ngomong adalah naluri alami mereka.

 5).Introvert adalah pendengar yang baik.

Jangan ngeremehin seorang introvert yang lagi menyimak dengan seksama, mereka ahli dalam ngegabungin fakta-fakta dan prinsip serta pemikiran orang lain, dibikin klausa sebab-akibat, lalu dikemas rapih dan terbentuklah sebuah tesis, sebuah jawaban yang dapat menjadi pemecah masalah bagi sebuah perdebatan yang terjadi.

 6). Mereka selalu peduli

Buat Introvert, diam bukan berarti gak ngerti apalagi gak peduli, tetapi mereka menganalisa. Kedetilan mereka akan segala hal membuat Introvert menjadi pekerja yang baik. Di dunia seni, Introvert adalah penguasa dan orang dengan kreatifitas berkelas nomor satu. Faktor ini terjadi karena mereka dapat menyelam penuh ke dalam pemikirannya. Biasanya seorang Introvert gemar menulis. Karena dalam menulis mereka dapat lebih terbuka dalam mempresentasikan pikiran ataupun membagikan pengalamannya kepada orang lain.

"Sementara introvert adalah kelompok minoritas dalam masyarakat, mereka membentuk sebuah mayoritas bagi orang-orang yang berbakat.” - Nicole Kidman

Dari penjelasan dikit tentang manusia pengidap introvert begitulah yang aku rasakan, mempunyai sifat buruk yang begitu banyak di keluhkan bukan hanya dari orang dan teman-teman bahkan keluargaku pun mengatakan aku mempunyai sifat yang aneh.

Sebenarnya sih aku bukan seorang cewek pemalu, hanya saja aku merasa susah ngomong dan beriteraksi dengan orang-orang baru tapi jika dengan orang-orang yang sudah aku kenal dan merasa nyaman maka hal yang seperti manusia lain liat itu akan seperti normal. 

Saat keluar rumah untuk sekedar jalan ataupun melihat-lihat sesuatu di luar rumah itu juga seorang introvert lakukan tapi jika untuk sebuah perkumpulan manusia, tempat bising, kami tidak akan menyukainnya. Maka akan tetap kembali kerumah dan selalu beranggapan jika kamar tercinta kami adalah tempat terbaik untuk menghilangkan kebetean.

Pernah ngga kebayang saat seorang introvert berpikir sebelum setiap mereka berbicara,,,, didalam sebuah pemikiran itu akan begitu banyak perkataan-omongan-dan lain hal yang ngga bisa disampaikan kepada lawan bicaranya sebenarnya itu bagi seorang ekstrovert sangat menyiksa tapi tidak bagi seorang introvert mereka begitu terlatih dengan pembicaraan di dalam kepalanya dari pada harus mengeluarkan apa saja yang ingin di sampaikan. Bagaimana bisa seorang introvert harus menyampaikan apa yang ada di kepala kita tapi seperti ada sebuah tembok besar yang membuat pemikiran dan perkataan itu sperti tidak bisa keluar.

Dan saat berada di tengan orang banyak dan kita harus menyesuaikan diri itu benar-benar berat,, berat banget malah. Kamu harus bertemu dengan orang-orang baru dan jiwa sosialmu tertantang dan saat diam kadang kamu akan di anggap angkuh dan sombong karna hanya bisa diam dan bengong seperti sapi kedinginan.

Dari sekian sifat buruk itu kenapa aku sangat menyukai orang yang banyak bicara, jiwa humoris tinggi, bisa mengajak ku berbicara meski itu apapun atau sesuatu yang sedikit konyol. Sebenarnya sih Aku bukan pemilih dalam berteman hanya pengen teman yang bisa membuat ku tertawa dengan baik,,,, karna kekuranganku yang tak bisa aku perbaiki. Dan aku bersyukur aku menndapatkan mereka :D